Akar teratai memang belum begitu populer dalam masakan Indonesia. Namun sebagian orang juga sudah ada yang mengolah akar teratai menjadi hidangan nikmat. Cita rasa yang manis dan tekstur yang renyah ini menjadi ciri khas tersendiri dari akar teratai.
Untuk mengonsumsi tanaman yang satu ini, tidak perlu mengolahnya menjadi jamu ataupun obat. Karena, akar teratai mudah untuk diolah, mulai dari ditumis, digoreng, hingga direbus.
Tidak hanya mempunyai cita rasa yang khas, akar teratai ternyata mengandung berbagai nutrisi yang baik bagi kesehatan.
Menurut nutrisionis Dr. Simran Saini dari Fortis Hospital seperti dikutip dari Food NDTV, akar teratai mengandung vitamin dan mineral penting, seperti serat, kalium, zat besi, vitamin B, dan vitamin C.
Dilansir dari Boldsky, akar teratai juga mengandung tinggi serat dan rendah kalori. Jika dikonsumsi dalam waktu yang lama, dapat membantu menjaga kesehatan karena nutrisi penting yang ada di dalamnya. Sebanyak 100 gram akar teratai mentah mengandung 79,10 gram air dan energi 74 kkal. Nutrisi penting lainnya, akar teratai mengandung 2,60 gram protein, 17,23 gram karbohidrat, 4,9 gram serat makanan, 45 miligram kalsium, dan berbagai mineral dan vitamin lain.
Salah satu manfaat akar teratai yang cukup tersohor adalah membantu menurunkan tekanan darah. Tidak hanya itu, akar teratai juga dianggap baik bagi yang sedang mencoba menurunkan berat badan dan ingin menambah asupan vitamin C.
Seperti yang dikutip GAEKON dari berbagai sumber, berikut beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari mengonsumsi akar teratai.
- Menstabilkan Tekanan Darah
Manfaat pertama yang bisa didapat ketika mengonsumsi akar teratai adalah dapat menstabilkan tekanan darah. Seperti yang dikutip GAEKON dari laman Kumparan.com, Adanya kandungan kalium pada akar teratai mampu menstabilkan kadar cairan dalam tubuh, dan mencegah kelebihan sodium dalam tubuh yang bisa mempengaruhi aliran darah.
Akar teratai juga dapat menenangkan pembuluh darah dan mencegah kontraksi. Selain itu, kandungan zat besi dalam akar teratai mampu membantu memperlancar sirkulasi aliran darah.
- Menetralkan Gula Darah
Manfaat kedua yang bisa didapatkan dari akar teratai adalah menetralkan gula darah. Dikutip dari Healthline, akar teratai mengandung serat dan karbohidrat kompleks. Kedua komponen ini bekerja bersama untuk membantu menetralkan kadar kolesterol dan gula darah tubuh.
Serat dan karbohidrat kompleks di dalamnya, juga membantu memperlambat proses pencernaan makanan, sehingga mencegah terjadinya lonjakan gula darah.
- Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Manfaat ketiga yang bisa didapat ketika mengonsumsi akar teratai adalah dapat meningkatkan kesehatan pencernaan. Akar teratai mengandung serat pangan yang tinggi, sehingga bisa meningkatkan kinerja pencernaan. Dilansir dari Food NDTV, bahan makanan ini bisa mengobati dan mencegah sembelit, sekaligus memastikan nutrisi yang kita konsumsi dapat terserap dengan baik.
Selain itu, serat dalam akar teratai akan merangsang gerakan peristaltik pada otot usus untuk mempermudah kinerjanya.
- Melindungi Tubuh dari Penyakit Kronis
Manfaat keempat yang bisa didapat ketika mengonsumsi akar teratai adalah melindungi tubuh dari penyakit kronis. Melansir dari laman SehatQ, tidak heran jika akar teratai dianggap asupan yang menyehatkan. Sebab ternyata, tanaman ini juga mengandung asam lemak omega-3. Komponen ini sangat baik bagi tubuh, karena bisa melindungi kita dari berbagai penyakti seperti alzheimer, rematik, degenerasi makula, hingga penyakit jantung dan kanker.
- Meredakan Gejala Alergi di Hidung
Manfaat selanjutnya yang bisa didapat dari akar teratai adalah meredakan gejala alergi di hidung. Namun, penelitian mengenai manfaat yang satu ini baru dilakukan pada hewan uji dan belum pernah pada manusia.
- Meredakan Nyeri Haid
Manfaat selanjutnya adalah meredakan nyeri haid. Akar teratai juga sudah sejak lama digunakan di dalam pengobatan tradisional Tiongkok sebagai bahan untuk membantu mengatur siklus menstruasi dan mengatasi perdarahan berlebih saat haid.
Beberapa kepercayaan juga menyebutkan bahwa mengonsumsi jus akar teratai dapat membantu mencegah anemia setelah haid. Namun, hingga saat ini belum ada penelitian yang bisa memastikan kedua khasiat ini. Sehingga, kita tetap harus berhati-hati jika ingin mengonsumsinya.
- Mengurangi Stres
Akar teratai juga dapat dimanfaatkan untuk mengurangi stres. Vitamin B6 yang terkandung dalam akar teratai membantu dalam produksi dua hormon bahagia bernama serotonin dan dopamin. Hormon-hormon ini mempengaruhi otak secara positif dan membantu meningkatkan mood dengan mengurangi stres.
- Meningkatkan Kesehatan Otak
Selain dapat mengurangi stres, dengan mengonsumsi akar teratai juga bisa meningkatkan kesehatan otak. Akar teratai mengandung vitamin B6 yang dapat membantu menjaga kesehatan mental dengan mengatur suasana hati seseorang. Akar teratai juga membantu mengendalikan stres dan sakit kepala.
- Melancarkan Peredaran Darah
Akar teratai juga bisa dimanfaatkan untuk melancarkan peredaran darah. Tanaman yang satu ini ternyata bermanfaat untuk melancarkan sirkulasi darah dan tingkat energi. Kandungan zat besi dan tembaga yang ada di dalam akar teratai mampu melancarkan sirkulasi darah. Selain itu, kedua mineral ini, merupakan komponen penting dalam pembentukan sel darah merah.
- Baik untuk Kulit dan Rambut
Tidak hanya baik untuk kesehatan tubuh, akar teratai juga bermanfaat bagi kesehatan kulit dan rambut. Kandungan yang ada dalam akar teratai seperti vitamin B dan C yang berperan besar dalam kesehatan kulit dan rambut. Nutrisi tersebut akan membantu menciptakan kilau alami pada kulit, serta tekstur lembut pada rambut. Vitamin C berfungsi menstimulasi produksi kolagen pada tubuh yang berguna untuk mengencangkan kulit.
KL For GAEKON
