Gaekon.com – Lipstik menjadi salah satu kosmetik yang tak pernah bisa dipisahkan dari wanita. Banyak wanita yang tidak percaya diri jika belum memakai lipstik. Namun, tahukah kalian jika lipstik mengandung beberapa bahan yang berbahaya?
Lipstik memang bisa merubah penampilan wanita menjadi lebih cantik dan menarik. Inilah yang menjadi alasan banyak wanita untuk mengoleksi lipstik di rumah. Bahkan ada wanita yang sampai memiliki semua warna lipstik untuk menyesuaikan dengan pakaian yang dikenakan.
Bahan Berbahaya Lipstik
Lipstik yang dijual bebas di pasaran kerap diisukan mengandung bahan logam berbahaya yang bisa berefek negatif bagi kesehatan. Bahkan, beberapa logam berbahaya tersebut terdeteksi pada tingkat yang mengkhawatirkan.
Meski terlihat aman-aman saja dipakai dibibir, namun ada beberapa bahan lipstik yang ternyata bisa berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan.
- Timbal
Timbal menjadi salah satu bahan berbahaya yang mungkin bisa ditemukan dalam lipstik. Timbal sendiri merupakan jenis logam berat yang dapat membahayakan sistem saraf dan organ tubuh manusia, termasuk ginjal dan tulang. Logam berat ini juga dapat memicu kanker.
- Triklosan
Bahan berbahaya lainnya di dalam lipstik yang dikaitkan dengan efek buruk kesehatan tubuh adalah triklosan. Ini merupakan senyawa kimia yang biasa digunakan untuk mencegah infeksi bakteri.
Menurut sebuah penelitian, penggunaan triklosan dapat memengaruhi hormon dan memicu pertumbuhan sel kanker. Hasil pengujian di laboratorium juga menunjukkan bahwa triklosan dapat menyebabkan kekebalan kuman terhadap antibiotik.
Namun, penelitian tersebut sebatas pada hewan, sehingga masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efek yang sama pada manusia.
Selain lipstik, triklosan biasa terkandung di dalam produk pasta gigi, sabun, dan beberapa produk kosmetik.
- Ftalat
Kandungan lain dalam lipstik yang berpotensi membahayakan manusia adalah ftalat (phthalates). Senyawa Ini biasa digunakan untuk membuat plastik. Ftalat diketahui dapat memicu iritasi pada kulit, endometriosis pada wanita, dan kanker.
Meski demikian, masih dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk membuktikan dampak negatif ftalat pada kesehatan manusia.
Masih ada beberapa logam berat yang umum ditemukan dalam lipstik, antara lain aluminium, kadmium, merkuri, kromium, arsenik, dan mangan. Deretan logam ini dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan lainnya, seperti:
- Kanker
- Kerusakan kulit
- Gangguan saraf seperti penyakit Parkinson
- Kerusakan tulang
- Kerusakan hati dan ginjal
Logam berat dalam lipstik tersebut juga diketahui berpotensi terserap oleh kulit bibir sehingga dapat membahayakan kesehatan bibir.
Efek Samping Penggunaan Lipstik
Lipstik memiliki efek samping apabila digunakan terus menerus. Efek samping ini juga terdapat pada bahan bakunya. Beberapa lipstik mengandung bahan kimia yang sangat berbahaya bagi kesehaatan. Berikut beberapa efek samping menggunakan lipstik:
-
Meningkatkan Konsumsi Racun
Penggunaan lipstik sehari-hari tentu membuat kita secara tidak sengaja akan menelannya saat makan.
Menelan lipstik secara tidak sengaja saat makan terlalu sering terkadang melebihi asupan harian yang diizinkan untuk zat aluminium, kadmium, kromium, dan mangan. Ini menumpuk di dalam tubuh dari waktu ke waktu dan menyebabkan keracunan.
Asupan logam ini lebih dari 20 persen dari batas asupan harian yang diterima (ADI). ADI adalah jumlah maksimum racun yang dapat terpapar pada seseorang tanpa risiko kesehatan yang besar.
-
Kerusakan Saraf
Jenis logam timbal memiliki efek berbahaya pada sistem saraf. Ini juga dapat menyebabkan kerusakan otak, ketidakseimbangan hormon, dan infertilitas.
-
Gagal Ginjal
Lipstik yang mengandung logam berat seperti kadmium, magnesium, dan kromium dapat menyebabkan penyakit berbahaya dan kerusakan organ. Jumlah kadmium yang sangat tinggi dapat meningkatkan risiko gagal ginjal. Aplikasi lipstik yang sering dapat menyebabkan tumor perut parah.
-
Mempengaruhi Reproduksi
Beberapa lipstik memiliki bahan petrokimia sebagai bahan umum. Seperti yang kita tahu, bahan petrokimia memiliki efek samping berbahaya. Petrokimia adalah produk sampingan dari minyak mentah dan gas alam.
Bahan ini dapat menyebabkan gangguan endokrin yang berfungsi sebagai hambatan untuk pertumbuhan, perkembangan, reproduksi, dan kecerdasan.
-
Kanker
Formaldehida dan paraben yang biasa ditemukan dalam kandungan lipstik dikenal sebagai karsinogen. Lipstik yang menggunakan bahan pengawet ini menyebabkan iritasi mata, batuk, dan iritasi pada kulit. Minyak mineral yang digunakan dalam lipstik memblokir pori-pori kulit dan bertanggung jawab atas banyak efek berbahaya permanen.
KA For GAEKON