Gaekon.com – Jalan-jalan mengelilingi luar angkasa sepertinya menjadi impian setiap orang. Betapa tidak, rasa penasaran tentang apa saja yang ada di luar angkasa membuat kita menjadi ingin pergi kesana. Namun sayangnya, bukan sembarang orang yang bisa pergi dan mengelilingi luar angkasa.
Iya! salah satunya adalah astronaut, mereka yang diberi kepercayaan untuk bisa pergi ke luar angkasa dengan menjalankan misi tertentunya. Jika mendengarkan ataupun membaca berita mengenai peluncuran astronaut ke planet tertentu seringkali kita membayangkan bahwa hal itu sangat mengasyikkan.
Seperti halnya merasakan tubuh melayang di udara, melihat planet-planet, bahkan melihat fenomena yang tak bisa ditemui di Bumi. Iya memang semua itu asyik bagi orang awam. Namun sebenarnya, ada banyak tantangan dan kesulitan yang harus dihadapi astronaut di luar angkasa.
Tak semudah yang kita bayangkan, ketika berada di luar angkasa mereka tidak bisa melakukan hal-hal spele yang bisa dilakukan di Bumi. Berikut hal-hal yang tidak bisa dilakukan para astronaut ketika sedang berada di luar angkasa.
- Tidur
Astronaut yang sedang menjalankan misinya di luar angkasa tentu tidak dapat tidur secara normal seperti halnya di rumah. Hal ini dipengaruhi dengan tingkat gravitasi yang sangat rendah.
Melansir dari Let’s Get Sciencey, mereka bisa tidur di mana saja asalkan berada di dalam sleeping bag yang menempel pada dinding atau atap pesawat. Hal Ini dilakukan agar tubuh mereka tidak melayang-layang.
- Mandi
Selain tak bisa tidur normal, astronaut juga tidak bisa mandi secara normal. Berbeda dengan mandi pada umumnya, ketika berada di luar angkasa ada sabun khusus yang digunakan untuk mandi. Sabun ini tidak berbusa dan tidak membutuhkan air. Hal ini untuk menghemat penggunaan air dan memastikan agar busa tidak kemana-mana.
- Buang Air Besar
Kalau mandi saja tidak bisa normal, maka dengan rutinitas yang satu ini tentu terganggu juga. Ketika berada di luar angkasa, buang air kecil, buang air besar, dan sikat gigi bukanlah hal yang mudah dilakukan.
Mengingat penggunaan air harus diminimalkan, semuanya butuh alat khusus yang bisa memakan waktu cukup lama. Ketika hendak buang air Kecil, astronaut harus mengikat kakinya pada kloset. Kemudian urine harus diarahkan ke sebuah selang yang bekerja seperti vacuum cleaner.
Kemudian saat hendak buang air besar, astronaut harus meletakkan kantung khusus di dalam kloset beserta dengan bahan pembasmi kuman. Setelah BAB, kantung ditutup dan disimpan sampai mereka bisa membuangnya dengan aman. Proses ini memakan waktu sekitar 45 menit.
Sementara untuk sikat gigi, astronaut tetap menggunakan air dan pasta gigi seperti pada umumnya. Bedanya, ia harus menelan sisa pasta gigi atau mengeluarkannya ke handuk.
- Makan
Salah satu cara untuk membuat perut kenyang dan pikiran menjadi jernih adalah dengan makan. Namun ketika berada di luar angkasa ini, tak semua makanan bisa dimakan dengan normal. Apalagi makanan seperti nasi, roti, dan lainnya tidak boleh dibawa ke pesawat luar angkasa.
Hal itu dikarenakan remahan-remahan dari makanan akan melayang dan bisa menyangkut di mesin pesawat. Astronaut biasanya disarankan membawa makanan khusus yang dikemas dalam kantong kedap udara. Cara makannya yaitu dengan disedot agar tidak berceceran ke mana-mana.
- Berolahraga
Ketika sedang berada di luar angkasa, para astronaut tidak bisa melakukan olahraga. Mereka hanya bisa melakukan ketika berada di International Space Station karena di sanalah alat-alat olahraga tersedia.
Tak sebanyak yang dibayangkan, karena disana hanya tersedia tiga alat yang bisa digunakan. Tiga alat itu meliputi sepeda statis tanpa tempat untuk duduk, Alat angkat besi yang telah dimodifikasi, dan Treadmill yang dilengkapi dengan tali pengaman agar tubuh tidak melayang.
- Menulis dengan Pulpen
Kegiatan menulis dengan pulpen sepertinya menjadi hal yang sangat mudah dilakukan di Bumi. Namun ketika di luar angkasa, hal itu menjadi suatu tantangan yang luar biasa, bahkan nyaris tidak bisa.
Hal ini dikarenakan tinta di dalam pulpen membutuhkan gravitasi untuk bisa mengalir ke bawah. Melansir dari Scientific American, para astronaut biasanya menggunakan pensil mekanik untuk menulis.
Namun sekarang sepertinya sudah ada pulpen yang dilengkapi dengan tekanan nitrogen sehingga bisa mendorong tinta keluar tanpa perlu adanya gravitasi.
- Menangis
Yang satu ini adalah hobi para perempuan di dunia, tak terkecuali astronaut perempuan. Hati yang sangat sensitif membuat mereka mudah mengeluarkan air mata. Jika sudah menangis, mereka akan merasa lega dan tenang.
Berbeda saat ada di luar angkasa, menangis tidak akan membuat hati lega namun justru akan menyakitkan. Maka dari itu jangan harap bisa melakukan hobi yang satu ini ketika sedang di luar angkasa.
Menurut pengakuan Astronaut dari Kanada, Chris Hadfield, secara harfiah, menangis adalah hal yang menyakitkan untuk dilakukan. Mereka tetap mengeluarkan air mata tapi cairan tersebut menumpuk di sana.
Hal inilah yang menurut Hadfield akan menimbulkan rasa pedih. Apabila mata sudah tidak kuat menampung, air mata akan keluar dan melayang-layang seperti bola-bola kecil.
Itulah beberapa hal sepele yang sangat mudah dilakukan di Bumi namun menjadi tantangan luar biasa bagi para astronaut di luar angkasa!
KL For GAEKON
