Gaekon.com – Menu sarapan pagi rasanya sudah sangat lekat dengan menu “Nasi Goreng”. Pasalnya, selain pas untuk perut di pagi hari, nasi goreng juga terbilang mudah dan simple. Tak heran jika banyak ibu-ibu yang menyiapkan menu nasi goreng untuk suami dan anak-anaknya sebelum beraktivitas.
Nasi goreng memang salah satu makanan yang enak, mudah didapatkan, serta sangat mengenyangkan. Nasi goreng umumnya terdiri dari nasi, telur, sayuran, dan diberi bumbu-bumbu untuk penambah rasa.
Nasi merupakan sumber karbohidrat. Sementara karbohidrat dibutuhkan oleh tubuh sebagai bahan bakar energi, untuk beraktivitas sehari-hari. Tetapi pada nasi goreng, nasi menjadi yang paling dominan dibandingkan bahan lainnya.
Dalam campuran nasi goreng ini biasanya ada sayuran. Sayuran yang kerap digunakan adalah sawi hijau. Dikutip dari Healthline, sawi hijau mengandung kalsium, zat besi, potassium, vitamin B2, magnesium, dan vitamin B1.
Tak hanya itu, sawi hijau juga kaya akan antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari radikal bebas yang bisa menyebabkan penyakit seperti kanker.
Meskipun dalam nasi goreng mengandung nutrisi yang cukup baik untuk tubuh, namun rupanya makanan ini berbahaya untuk tubuh apabila dikonsumsi setiap hari.
Kenapa nasi goreng bahaya untuk dikonsumsi setiap hari?
Nasi goreng bahaya untuk dikonsumsi setiap hari lantaran mengandung bahan-bahan yang tidak sehat. Seperti contohnya minyak yang digunakan untuk menumis bumbu dan nasi. Untuk menghasilkan nasi goreng yang tidak menggumpal, dibutuhkan minyak yang banyak agar nasi tidak lengket.
Selain itu dari faktor garam dan bumbu penyedap yang digunakan. Dalam nasi goreng ini sangat sedikit kandungan serat atau sayurnya, bisa dibilang tidak ada serat apabila nasi goreng yang dimakan tidak menggunakan sayur sama sekali.
Meskipun nasi goreng menjadi salah satu makanan favorit, tidak sepantasnya kalian menjadikan menu wajib sehari-hari.
Terlebih bagi penggemar nasi goreng, kalian harus bisa menahan diri agar tidak mengonsumsinya terlalu sering. Hal ini dilakukan guna menghindari efek samping makan nasi goreng bagi kesehatan. Berikut dampak mengonsumsi nasi goreng setiap hari:
-
Berat Badan Naik
Wanita yang biasanya akan sangat galau jika sudah membahas soal berat badan. Mereka akan kurang percaya diri jika mengalami berat badan yang berlebih, karena memang pandangan banyak orang bahwa wanita yang cantik itu memiliki berat badan yang ideal.
Nasi goreng merupakan makanan dari bahan-bahan yang banyak mengandung kalori tinggi seperti nasi putih, minyak atau terkadang sering menggunakan mentega, telur, daging kecap, serta bahan lainnya yang mengandung kalori tinggi.
Hal ini akan membuat berat badan seseorang yang sering mengonsumsinya menjadi bertambah banyak. Apalagi jika sering mengkonsumsi nasi goreng pada malam hari maka efek kenaikan berat badan akan semakin cepat dan mudah terjadi.
-
Darah Tinggi
Penyakit yang satu ini identik dengan kebanyakan mengonsumsi natrium. Natrium merupakan zat yang banyak terdapat dalam garam.
Nasi goreng merupakan makanan yang banyak mengandung garam. Hal ini untuk menyeimbangkan rasa pada nasi goreng karena banyak ditambahkan bahan dengan rasa manis seperti gula dan kecap, sehingga perlu ditambahkan banyak garam yang akan menambah kandungan natrium tinggi dalam nasi goreng.
Nasi goreng juga mengandung minyak sayur yang berubah menjadi lemak trans. Lemak trans ini dalam kondisi panas akan menyebabkan penyempitan pada pembuluh arteri yang selanjutnya akan meningkatkan risiko terkena darah tinggi.
-
Jantung
Penyakit jantung ini bisa berisiko timbul pada orang yang sering mengonsumsi makanan dengan kandungan tinggi lemak jenuh. Lemak jenuh atau secara medis sering disebut dengan lemak trans merupakan jenis lemak yang susah dicerna oleh tubuh sehingga memicu efek buruk bagi kesehatan, salah satunya yaitu jantung.
Nasi goreng mengandung lemak trans yang akan menambah kadar kolesterol buruk dalam tubuh dan akan menurunkan jumlah kolesterol baik dalam tubuh.
-
Stroke
Nasi goreng merupakan makanan yang mengandung lemak jenuh yang susah untuk dicerna oleh tubuh, bahkan merupakan lemak yang terkenal sebaik lemak buruk. Terlalu sering mengkonsumsi nasi goreng maka akan bisa memicu mudahnya seseorang terkena stroke.
-
Kanker
Nasi goreng merupakan makanan dengan bahan pokok nasi putih yang mengandung karbohidrat tinggi. Makanan yang mengandung karbohidrat tinggi jika dimasak dengan cara digoreng akan memberikan efek negatif terhadap kesehatan yaitu akan merangsang pembentukan senyawa karsinogenik.
Senyawa karsinogenik ini disebut dengan akrilamida. Senyawa ini merupakan senyawa yang bersifat racun dan akan memicu timbulnya kanker dalam tubuh.
Senyawa akriamida ini sangat berbahaya efeknya bagi kesehatan tubuh yaitu dapat memicu timbulnya penyakit kronis seperti kanker, gangguan kesuburan, tumor, keguguran, kerusakan syaraf serta dapat mengganggu kesehatan kehamilan yang dapat menyebabkan kelahiran bayi cacat.
Jenis kanker lain yang disebabkan terlalu sering mengonsumsi nasi goreng yaitu kanker hati. Hal ini disebabkan karena nasi goreng yang telah dimasak didiamkan sampai beberapa jam baru dimakan, atau menyiman nasi goreng untuk dimakan di lain waktu.
Nasi goreng yang tidak langsung dikonsumsi setelah dimasak atau didiamkan berjam-jam baru dimakan maka akan berbahaya untuk kesehatan karena kandungan zat akrilamid yang ada dalam makanan yang digoreng akan bereaksi sehingga akan memicu terjadinya kanker hati.
So, hati-hati ya guys, kesehatan kalian yang paling utama!
KA For GAEKON