Gaekon.com – Gunung merupakan kerak bumi yang lebih tinggi dari area di sekitarnya. Gunung biasanya memiliki sisi curam yang secara signifikan menyingkap batuan dasarnya. Gunung berbeda dari dataran tinggi karena memiliki daerah puncak yang terbatas.
Melansir dari Wikipedia, Gunung lebih besar dari sebuah bukit, biasanya memiliki ketinggian setidaknya 300 meter (1.000 kaki) di atas tanah sekitarnya.
Beberapa gunung adalah puncak yang berdiri sendiri, tetapi sebagian besar merupakan bagian dari rangkaian pegunungan.
Pegunungan terbentuk melalui kekuatan tektonik, erosi, atau aktivitas vulkanik, yang bekerja pada skala waktu hingga puluhan juta tahun.
Pegunungan atau barisan merupakan area geografis berupa rentetan dari beberapa gunung-gunung atau bukit yang terkait secara geologis membentuk suatu deret atau bentangan.
Di Bumi, pegunungan biasanya terbentuk dari pergerakan lempeng tektonik melalui sederetan proses.
Pegunungan tidak menimbulkan erupsi dan mengeluarkan magma seperti yang terjadi pada gunung berapi. Deretan pegunungan itu tak hanya gunung yang besar, melainkan gunung kecil serta bukit-bukit.
Pegunungan terbentuk ketika dua buah lempeng bertabrakan dan melengkung ke atas. Pegunungan yang terbentuk lalu diasah oleh erosi yang diakibatkan oleh angin, hujan, gletser, dan longsoran.
Fungsi Pegunungan
Pegunungan bisa berfungsi sebagai lokasi perkebunan sayur, buah atau jenis tanaman lainnya. Selain itu bisa juga sebagai pemasok air bersih untuk masyarakat yang tinggal dikawasan tersebut maupun yang berada jauh dari kawasan pegunungan (dataran rendah).
Pegunungan juga berfungsi sebagai tempat wisata. Banyak orang yang suka dengan pemandangan alam, maupun kawasan yang memiliki udara segar untuk refreshing. Nah, pegunungan ini menjadi salah satu lokasi yang tepat.
Kenapa lebih dingin?
Ketinggian di pegunungan menghasilkan iklim yang lebih dingin daripada di permukaan laut pada garis lintang yang sama.
Secara logika, posisinya memang lebih dekat dengan matahari, namun dari segi suhu justru lebih dingin daripada di dataran rendah.
Dataran tinggi adalah sebutan untuk daerah yang memiliki ketinggian di atas 700 meter di atas permukaan laut. Ketinggian ini memengaruhi gaya tarik bumi atau gravitasi.
Semakin jauh dari pusat bumi, maka gaya gravitasi semakin lemah, sehingga gunung memiliki lebih sedikit udara. Udara yang sedikit membuat tekanan udara mengecil.
Tekanan udara merupakan suatu tenaga yang bekerja untuk menggerakkan massa udara dalam setiap satuan luas tertentu, tenaga yang menggerakkan massa udara tersebut menekan searah gaya gravitasi bumi.
Tekanan udara dipengaruhi oleh suhu udara yang terjadi pada suatu tempat dan waktu. Apabila temperatur udara tinggi maka volume molekul/partikel udara akan berkembang sehingga tekanan udara menjadi rendah dan berbanding sebaliknya.
Kadar udara yang tipis dan tekanan udara yang kecil inilah, menyebabkan suhu udara di gunung lebih dingin daripada di pantai.
Dipengaruhi Energi Kinetik
Penyebab lain suhu dingin di gunung adalah adanya energi kinetik. Energi ini adalah energi yang dimiliki benda yang bergerak, misalnya partikel udara.
Pergerakan energi kinetik udara inilah yang menyebabkan panas. Karena di gunung udaranya lebih sedikit, maka energi kinetiknya juga sedikit.
Jika sedikit terjadi pergerakan energi, maka tidak akan banyak panas yang tercipta. Oleh karena itu suhu di gunung menjadi dingin.
KA For GAEKON
