Mencukur ketiak merupakan pilihan pribadi setiap individu. Menurut beberapa kasus, tidak ada manfaat medis yang didapatkan setelah mencukur ketiak, namun beberapa orang lebih suka penampilan bebas rambut.
Metode Mencukur Ketiak
Pisau cukur sekali pakai adalah cara paling populer dan murah bagi sebagian besar orang untuk mencukur ketiak, namun ada beberapa metode lain yang dapat digunakan seperti:
- Waxing
- Pisau cukur listrik
- Obat penghilang rambut
Masalah yang Terjadi Ketika Mencukur Ketiak
- Kulit terluka karena tergores pisau cukur
- Iritasi kulit
- Luka bakar
Cara Mencukur Ketiak
Untuk mendapatkan hasil yang bagus dan tidak mendapatkan dampak buruk lainnya, teknik mencukur harus benar dan alat cukur (pisau cukur) adalah kuncinya. Berikut cara mencukur ketiak yang benar dan aman.
- Gunakan body scrub untuk membersihkan ketiak sebelum dicukur. Keringat atau deodoran dapat menyumbat pisau atau menyebabkan infeksi dari bakteri.
- Basahi kulit ketiak dengan air hangat atau mandi selama sekitar 3 menit sebelum mulai bercukur, karena bulu ketiak bersifat sensitif dan kelembaban membantu membuka pori-pori dan melembutkan kulit. Cobalah untuk bercukur di kamar mandi.
- Tarik kulit kencang-kencang dan cukur dengan gerakan pendek yang bervariasi (ke atas, ke bawah, ke samping) untuk mendapatkan hasil cukur yang paling halus. Jangan cukur area yang sama terlalu sering untuk menghindari iritasi kulit atau tergores. Lakukan secara perlahan untuk mendapatkan hasil cukur yang bersih,
- Bilas pisau cukur untuk membersihkannya dari gel cukur dan rambut. Jangan gunakan jari untuk membersihkan pisau cukur.
- Keringkan ketiak dan gunakan pelembab seperti lidah buaya untuk menenangkan kulit dan menghindari iritasi.
- Jangan langsung memakai deodoran karena dapat membakar atau mengiritasi kulit.
- Bersihkan dan keringkan pisau cukur setelah digunakan dan simpan di tempat yang kering (bukan di kamar mandi). Kelembaban dapat merusak pisau dan menyebabkan infeksi jika menyebabkan luka saat mencukur.
Mitos Mencukur Ketiak
Ada mitos tentang mencukur ketiak yaitu akan menyebabkan rambut tumbuh lebih cepat, lebih tebal, dan lebih kasar. Itu semua adalah mitos. Faktanya, mencukur menghilangkan rambut di permukaan kulit dan itu tidak mempengaruhi warna atau ketebalan rambut. Setelah rambut dicukur, batang rambut akan mulai keluar dari folikel sehingga rambut terlihat dan terasa kasar. Namun jika dibiarkan tumbuh terus, maka ia akan kembali ke tampilan aslinya.
Tips Mencukur Ketiak
- Gunakan pisau cukur dengan mata pisau yang tajam dan bagian kepala pisau cukur yang fleksibel untuk membantu mencegah goresan. Kepala pisau cukur yang fleksibel memungkinkan pisau cukur lebih mudah meluncur di kulit dan menjangkau lekukan dan sudut di area ketiak.
- Jika belum pernah bercukur atau sudah lama tidak bercukur maka akan lebih mudah jika memotong rambut terlebih dahulu hingga agak pendek sebelum menggunakan pisau cukur.
- Mencukur kulit kering dapat menyebabkan iritasi dan luka bakar.
- Ganti pisau cukur sesering mungkin.
- Rambut pendek yang mulai tumbuh kembali akan menimbulkan rasa gatal. Hal ini dapat diatasi dengan menggunakan pelembab setelah bercukur.
Keuntungan Mencukur Ketiak
Salah satu keuntungan mencukur ketiak adalah keringat bisa membuat rambut ketiak gatal dan menimbulkan bau yang tidak sedap, sehingga mencukur rambut ketiak akan mengurangi atau menghilangkan keadaan ini.
Menurut sebuah studi kecil pada tahun 2015, rambut ketiak dapat menampung bakteri. Mencukur rambut ketiak dapat membantu mengurangi bau tidak sedap yang disebabkan oleh kombinasi keringat dan bakteri.
Larangan dalam Mencukur Ketiak
- Jangan berbagi pisau cukur dengan orang lain. Bakteri pada pisau cukur dapat menyebabkan infeksi.
- Jangan mencukur area kulit yang sedang luka, ruam, atau iritasi.
- Bagi yang memiliki kulit sensitif maka akan rentan mengalami ruam, iritasi, kemerahan atau perubahan warna, dan masalah kulit lainnya.
- Jangan menggunakan pisau cukur yang tumpul karena dapat menyebabkan infeksi, rambut tumbuh ke dalam, atau luka bakar akibat pisau cukur.
Berdasarkan tinjauan penelitian tahun 2019, efek samping mencukur ketiak adalah timbulnya benjolan pseudofolliculitis dan folliculitis yang merupakan benjolan kulit yang disebabkan oleh peradangan kulit karena pertumbuhan rambut yang tumbuh ke dalam.
FT for GAEKON