Otak: Komputer Besar Dalam Kepala Manusia

0
mengenal-bagian-otak-dan-fungsinya-bagi-tubuh-0-alodokter.jpg (650×433)
https://www.alodokter.com/mengenal-bagian-otak-dan-fungsinya-bagi-tubuh

Otak merupakan salah satu organ penting dalam tubuh manusia. Organ ini cukup vital sehingga dilindungi oleh tengkorak yang kuat. Otak bekerja layaknya komputer besar. Ia memproses informasi yang diterimanya dari indera dan bagian tubuh lain kemudian mengirim pesan kembali ke tubuh untuk memberikan respon. Tetapi tidak hanya itu, otak dapat melakukan hal-hal lain yang tidak dapat dilakukan oleh mesin. Pemikiran manusia dan emosi yang didapatkan dari pengalaman akan membentuk yang disebut dengan kecerdasan manusia.

Otak manusia berukuran kira-kira seukuran dua kepalan tangan dan memiliki berat sekitar 1.5 kilogram. Dari luar, otak terlihat seperti kenari besar dengan lipatan dan celah. Jaringan otak terdiri dari sekitar 100 miliar sel saraf (neuron) dan satu triliun sel pendukung yang berfungsi untuk menstabilkan jaringan.

Bagian-Bagian Otak

Ada beberapa bagian yang ada dalam otak. Setiap bagian memiliki fungsinya masing-masing. Bagian-bagian otak adalah:

  1. Cerebrum
  2. Diencephalon (thalamus, hypothalamus, dan kelenjar pituitari)
  3. Tangkai otak/brain stem (otak tengah, pons, dan medulla)
  4. Cerebellum

Struktur Otak

_99707670_otakafp.jpg.webp (800×520)
https://www.bbc.com/indonesia/vert-fut-42786249

Cerebrum memiliki bagian kanan dan kiri yang disebut dengan belahan otak kanan dan belahan otak kiri. Kedua belahan tersebut dihubungkan dengan kumpulan jaringan serat tebal yang disebut dengan corpus callosum. Setiap belahan otak tersusun dari enam area atau lobus yang memiliki fungsinya masing-masing. Cerebrum berfungsi untuk mengontrol pergerakan dan proses informasi sensoris. Gerakan secara sadar dan tidak sadar dihasilkan di bagian ini. Bagian ini juga bertanggung jawab atas ucapan, pendengaran, kecerdasan, dan memori.

Kedua belahan otak memiliki fungsi yang sangat berbeda. Belahan bagian kiri bertanggung jawab untuk ucapan dan pemikiran abstrak, sedangkan belahan bagian kanan biasanya bertanggung jawab dalam pemikiran spasial atau imaginary. Otak bagian kanan mengontrol bagian kiri tubuh dan otak bagian kiri mengontrol bagian kanan tubuh. Hal ini menunjukkan bahwa kerusakan pada belahan otak kiri dapat menyebabkan stroke, contohnya adalah menyebabkan kelumpuhan pada tubuh bagian kanan.

Korteks serebral kiri bertanggung jawab untuk ucapan dan bahasa, sedangkan korteks serebral kanan bertanggung jawab untuk memasok informasi spasial. Thalamus akan menyediakan cerebrum informasi sensoris dari kulit, mata, dan telinga, serta informasi lainnya. Hipotalamus akan berperan mengatur hal-hal seperti lapar, haus, dan tidur. Hipotalamus bersama dengan kelenjar pituitari akan mengatur hormon dalam tubuh.

Tangkai otak berfungsi menyampaikan informasi antara cerebrum, cerebellum, dan sumsum tulang belakang, serta mengendalikan gerakan mata dan ekspresi wajah. Tangkai otak juga mengatur fungsi vital, seperti pernapasan, tekanan darah, dan detak jantung. Fungsi cerebellum adalah mengkoordinasikan gerakan dan bertanggung jawab pada keseimbangan.

Fakta Menarik Tentang Otak

Berikut beberapa fakta menarik tentang otak:

  1. Sekitar 75% otak terdiri dari air, sehingga dehidrasi dapat menyebabkan efek negatif terhadap fungsi otak.
  2. Otak manusia akan berkembang tiga kali lipat dari ukurannya pada tahun pertama kehidupan dan akan terus tumbuh hingga usia 18 tahun.
  3. Sakit kepala disebabkan oleh reaksi kimia di otak yang dikombinasikan dengan otot dan saraf pada leher dan kepala.
  4. Otak manusia terdiri dari sekitar seratus miliar neuron.
  5. Manusia menggunakan lebih dari 10% otak ketika tidur.
  6. Mimpi dipercaya merupakan kombinasi dari imajinasi, faktor psikologis, dan faktor neurologis. Hal itu membuktikan bahwa otak tetap bekerja bahkan ketika sedang tidur.
  7. Otak manusia mulai kehilangan beberapa kemampuan mengingat dan beberapa kemampuan kognitif pada usia akhir 20-an.
  8. Otak manusia semakin mengecil seiring bertambahnya usia. Hal ini biasanya terjadi setelah usia paruh baya.
  9. Alkohol mepengaruhi otak yang mencakup membuat pengelihatan kabur, berbicara tidak jelas, berjalan tidak stabil, dan lainnya. Ketika sadar kembali, gejala tersebut akan hilang. Namun ketika sering meminum alkohol dalam waktu yang lama, ada fakta yang mengatakan bahwa alkohol dapat mempengaruhi otak secara permanen. Efek jangka panjangnya adalah masalah memori dan beberapa penurunan fungsi kognitif.
  10. Otak menggunakan 20% oksigen dan darah yang ada di dalam tubuh.

 

Zaman sekarang telah banyak teknologi yang menggantikan peran manusia, namun satu hal yang tidak dapat terganti dari manusia adalah otak. Yuk manfaatkan otak kita dengan baik dan tetap jaga kesehatan otak kita ya Gaekoners.

 

FT for GAEKON