Sering Ditemui Dipemakaman, Ini Makna Bunga Kamboja

0
Kamboja
Sumber Foto: iStockphoto

Gaekon.com – Bunga Kamboja memiliki bau yang sangat khas, sehingga dari jauh pun orang akan tau jika itu adalah harum bunga Kamboja.

Kamboja adalah sekelompok tumbuhan dalam genus Plumeria. Bentuknya berupa pohon kecil dengan daun jarang namun tebal.

Memiliki mahkota berwarna putih hingga merah keunguan, biasanya lima helai. Jenis akarnya serabut dan tekstur bunganya tidak terlalu kasar dan tidak terlalu halus.

Tumbuhan ini berasal dari Amerika Tengah. Nama Plumeria diberikan untuk menghormati Charles Plumier (1646-1706), pakar botani asal Prancis.

Sering kali bunga kamboja Kita temukan di wialayah pemakaman. Pohon Kamboja akan menggugurkan bunganya sebelum layu sehingga masih memiliki wangi yang harum.

Guguran bunga kamboja akan bertabur di daerah pemakaman, sehingga meskipun tidak ada orang yang datang untuk menaburkan bunga di pemakaman, daerah tersebut akan tetap wangi karena bunga kamboja yang berguguran.

Filosofi Bunga Kamboja

Walaupun berasal dari tempat yang jauh, kemboja sekarang merupakan pohon yang sangat populer di Pulau Bali karena ditanam di hampir setiap pura serta sudut kampung, dan memiliki fungsi penting dalam kebudayaan setempat.

Berdasarkan agama Hindu, kamboja memiliki filosofi, apabila dilihat dari proses berbunganya. Proses bunga yang terjadi pada sasih kapat (bulan purnama keempat), dipercaya sebagai bulan baik. Tak heran jika masyarakat Bali menganggap kamboja sebagai “sari alam”.

Makna Bunga Kamboja

Di berbagai negara belahan dunia, bunga kamboja memiliki arti dan makna yang berbeda-beda. Seperti dalam agama Hindu, kamboja dapat diartikan sebagai dedikasi dan pengabdian.

Sedangkan dalam agama Buddha, bunga ini berarti simbol keabadian. Hal ini juga karena bunga kamboja tidak cepat layu, meskipun pohonnya telah tumbang.

Bunga ini dapat ditemukan pada kehidupan suku bangsa Maya Kuno yang digunakan sebagai lambang kehidupan dan kelahiran. Sedangkan di beberapa kebudayaan negara di dunia, seperti contohnya Hawaii, bunga ini memiliki makna melambangkan sesuatu yang positif.

Di beberapa daerah di India Selatan, bunga kamboja digunakan dalam pernikahan, bunga ini juga dikenakan pada rambut pengantin wanita.

Dalam budaya Cina, bunga kamboja bisa berhubungan dengan cinta. Namun berbeda dengan di Vietnam, bunga ini digunakan untuk obat radang kulit dan sebagai penyembuh.

Manfaat Bunga Kamboja

bunga kamboja juga memiliki beragam khasiat, hal ini dikarenakan kandungan senyawa didalamnya berkhasiat sebagai obat, yaitu triterprenoid amirin lupeol dan fulvoplumierin.

Zat yang terkandung dalam bunga kemboja memiliki sifat antipiretik (menurunkan demam), antiinlarnatif atau mampu mengatasi radang dan analgesic atau meredakan rasa sakit.

Karena hal ini, bunga kamboja dimanfaatkan untuk mengurangi nyeri haid dan menjegah pingsan akibat udara panas atau terkena sinar matahari (heat stroke).

Jenis Bunga Kamboja

  1. Plumeria Bali-Whirl

Bunga dengan bentuk mahkota yang bertumpuk.

  1. Plumeria Acuminata

Bunga yang memiliki bentuk mahkota bulat dan bagian ujungnya menggulung ke dalam.

  1. Plumeria Acutifolia

Bunga ini memiliki ciri khas baunya yang harum dan bermanfaat bagi kesehatan sebagai obat kencing nanah, bisul, dan bengkak. Jenis bunga ini juga dapat digunakan untuk upacara keagamaan yang dilakukan oleh orang Bali.

  1. Plumeria Cendana

Ciri khas bunga ini adalah getahnya mengandung racun dan dapat membuat gatal seketika.

  1. Plumeria Kok Putih

Jenis bunga kamboja yang lain adalah jenis Plumeria Kok Putih, bunga ini dapat tetap terlihat kuncup meski sudah mekar.

  1. Adenium Obesum atau Kamboja Jepang

Meski demikian, bunga ini bukan berasal dari Jepang melainkan dari Benua Afrika, tepatnya Kenya, Tanzania, dan Uganda. Bunga ini dapat bertahan hidup meski tumbuh di padang pasir, itulah sebabnya bunga ini terkenal dengan sebutan The Rose of Desert.

 

KA For GAEKON