
Medan – Peristiwa tragis terjadi di Kota Medan. Seorang ibu rumah tangga ditemukan tewas di dalam rumahnya sendiri setelah diduga ditusuk oleh anak kandungnya. Korban diketahui mengalami 26 luka tusuk di beberapa bagian tubuhnya. Kasus ibu tewas di Medan ini sontak menggegerkan warga sekitar dan meninggalkan duka mendalam, terutama karena peristiwa tersebut terjadi dalam lingkup keluarga.
Kasus Ibu Tewas di Medan Mengguncang Warga
Tragedi ini terjadi di kawasan Kecamatan Medan Sunggal. Warga sekitar mengaku tidak menyangka akan terjadi peristiwa penusukan yang berujung maut di lingkungan mereka.
Menurut keterangan warga, situasi di rumah korban sebelumnya terlihat normal. Tidak terdengar keributan besar sebelum akhirnya korban ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Korban Ditemukan dengan 26 Luka Tusuk
Saat petugas kepolisian tiba di lokasi kejadian, korban ditemukan tergeletak di dalam rumah dengan kondisi mengenaskan. Dari hasil pemeriksaan awal, korban mengalami 26 luka tusuk, sebagian besar berada di bagian tubuh vital.
Korban dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian. Jenazah kemudian dievakuasi ke rumah sakit untuk dilakukan visum sebagai bagian dari proses penyelidikan.
Pelaku Merupakan Anak Kandung Korban
Pihak kepolisian memastikan bahwa pelaku penusukan merupakan anak kandung korban. Karena pelaku masih di bawah umur, penanganan perkara dilakukan sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Sistem Peradilan Pidana Anak.
Saat ini, pelaku telah diamankan dan mendapatkan pendampingan dari pihak terkait, termasuk pendampingan psikolog, guna memastikan proses hukum berjalan sesuai prosedur yang berlaku.
Peristiwa ibu tewas di Medan ini menjadi perhatian serius masyarakat karena melibatkan kekerasan dalam lingkup keluarga. Warga sekitar berharap kejadian serupa tidak terulang dan meminta adanya perhatian lebih terhadap kondisi psikologis dalam keluarga.
Kasus penusukan di Medan ini juga menjadi pengingat akan pentingnya peran keluarga dan lingkungan dalam mencegah terjadinya tindakan kekerasan. Aparat kepolisian diharapkan dapat mengungkap motif kejadian secara menyeluruh.
Hingga kini, penyelidikan masih terus berlangsung. Pihak kepolisian memastikan akan memberikan informasi terbaru kepada publik setelah proses pemeriksaan selesai dilakukan.
KA For GAEKON



