Beras Merah: Solusi Sehat Penderita Diabetes

0
3-manfaat-beras-merah-bagi-kesehatan-28N18pNwZM.jpg (800×492)
https://lifestyle.okezone.com/read/2020/07/10/298/2244492/3-manfaat-beras-merah-bagi-kesehatan

Beras telah menjadi makanan pokok manusia selama ribuan tahun. Bahkan saat ini beras menjadi makanan pokok di lebih dari 100 tempat dan ada lebih 40.000 varietas beras yang ditanam. Salah satunya adalah beras merah.

Manfaat Beras Merah

Berikut adalah beberapa manfaat beras merah untuk kesehatan:

  1. Mengontrol Diabetes

Beras merah terkenal akan khasiatnya bagi penderita diabetes dan individu yang hiperglikemik. Beras merah memiliki indeks glikemik rendah yang dapat membantu mengurangi lonjakan insulin dan membantu proses stabilisasi kadar gula darah dalam tubuh. Beras merah kaya akan asam fitat, serat, dan polifenol esensial. Asupan beras merah dua porsi atau lebih dalam seminggu dibandingkan kurang dari satu porsi sebulan berkaitan dengan penurunan risiko 11% untuk diabetes tipe 2.

  1. Mencegah Obesitas

Beras merah mengandung mangan yang dapat membantu mensintesis lemak tubuh. Studi mengatakan bahwa biji-bijian utuh seperti beras merah dan beras hitam berhubungan dengan pengurangan indeks massa tubuh dan lemak. Beras merah juga mampu meningkatkan glutathione peroxidase, enzim antioksidan yang membantu meningkatkan kadar kolesterol HDL pada penderita obesitas.

  1. Menurunkan Stress

Penelitian menunjukkan konsumsi beras merah dapat memberikan efek positif pada ibu menyusui dengan mengurangi gangguan mood, depresi, dan kelelahan. Mengonsumsi beras merah juga meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan stress dan meningkatkan kekebalan tubuh secara keseluruhan.

  1. Mengontrol Kolesterol

Beras merah memiliki kualitas hipokolesterolemia yang mampu mengatur katabolisme kolesterol. Beras merah juga mengandung nutrisi bermanfaat yang membantu metabolisme lemak dan glukosa.

  1. Kesehatan Jantung

Beras merah kaya akan kandungan selenium yang bermanfaat untuk kesehatan jantung. Biji-bijian utuh seperti beras merah akan membantu mengurangi penyumbatan arteri karena penumpukan plak. Hal ini mampu mengurangi risiko gangguan jantung seperti hipertensi dan penyakit pembuluh darah. Jaringan di sekitar butiran beras merah mengandung komponen yang bertindak melawan protein endokrin angiotensin II yang berperan dalam pengembangan tekanan darah tinggi dan aterosklerosis.

Cara Memasak Beras Merah

Satu porsi nasi merah adalah hanya setengah cangkir beras. Setengah cangkir beras merah akan memberikan Anda satu cangkir penuh nasi matang.

  1. Cuci bersih beras dengan air agar bersih dari debu
  2. Masukkan beras ke penanak nasi (rice cooker) dengan penambahan 1 ½ cup air untuk setiap 1 cup beras merah
  3. Setelah matang, pastikan nasi merah dalam keadaan hangat agar tidak lengket

Lauk Nasi Merah

2370591286.jpg (2048×1024)
https://www.jatimnetwork.com/gaya-hidup/pr-435718631/rekomendasi-10-lauk-nasi-merah-menu-diet-karbohidrat-cukup-protein-tinggi

Beberapa pelengkap untuk menikmati nasi merah di antaranya:

  1. Makan nasi merah bersama sup
  2. Tumis sayuran dengan daging atau tahu, lalu makan dengan nasi merah
  3. Campur nasi merah dengan kacang-kacangan dan ayam, sehingga membentuk rice bowl
  4. Campur nasi merah dengan daging, rempah, dan paprika
  5. Campur beras merah dengan susu, gula, dan telur untuk menjadikannya pudding

Bahaya Makan Beras Merah Berlebihan

Mengonsumsi sesuatu yang berlebihan memang tidak baik. Nah berikut adalah beberapa bahaya jika terlalu banyak mengonsumsi beras merah.

  1. Berpotensi Mengonsumsi Jamur Penyebab Kanker

Aspergilus section flavi merupakan jenis jamur yang berbahaya di antara jamur dan bakteri yang tumbuh di beras merah. Jamur ini dikenal sebagai aflatoksin yang dapat menyebabkan kanker jika dikonsumsi. Jamur ini dapat tumbuh di beras maupun nasi, sehingga penting untuk memasak beras dengan benar dan mengonsumsi nasi sesegera mungkin setelah dimasak. Walupun tingkat risiko keracunanya rendah, tetapi tidak ada salahnya untuk mencegahnya.

  1. Kandungan Arsenik

Arsenik selain dapat merusak lingkungan, juga dapat menyebabkan kerusakan jaringan, kegagalan organ, dan kematian pada manusia. Beras merah mengandung kadar arsenik yang tinggi disbanding beras lainnya yang akan berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah besar dari waktu ke waktu.

  1. Gizi Buruk

Beras merah memang efektif untuk menurunkan berat badan. Namun jika terus menerus dikonsumsi tanpa gizi yang seimbang, maka tubuh akan kekurangan gizi, bahkan dapat menimbulkan gizi buruk.

 

Beras merah memang baik untuk kesehatan tubuh. Namun terlalu banyak mengonsumsinya juga dapat berbahaya bagi tubuh. Yuk perhatikan porsi makan kita agar mencapai gizi seimbang dan tetap sehat ya Gaekoners.

 

FT for GAEKON