Rasa asin dalam ikan asin menjadi ciri khas tersendiri bagi ikan ini. Ciri khas ini justru membuat banyak orang menyukainya. Rasanya yang gurih seringkali menjadi teman saat makan sayur asam maupun tumis kangkung.
Rasa asinnya yang menusuk tidak akan hilang meskipun kita sudah menyantap beberapa sendok nasi. Hal inilah yang menjadi ikan asin mempunyai daya tarik tersendiri. Namun sebenarnya ikan asin itu apa sih ? Bagaimana ada ikan yang rasanya sangat asin sekali ?
Ikan asin adalah bahan makanan yang terbuat dari daging ikan, kemudian diawetkan dengan menambahkan banyak garam. Dengan metode pengawetan ini daging ikan yang biasanya membusuk dalam waktu singkat dapat disimpan di suhu kamar untuk jangka waktu berbulan-bulan.
Daging ikan yang diasinkan akan bertahan lebih lama dan terhindar dari kerusakan fisik akibat infestasi serangga, ulat lalat dan beberapa jasad renik perusak lainnya. Meskipun dapat bertahan lama, ikan asin dapat cepat membusuk jika tidak disimpan dengan benar, bahkan bisa menjadi tempat tumbuhnya larva.
Lalu bagaimana agar dapat menyetok ikan asin dalam jumlah banyak dan tetap awet ? Berikut beberapa cara untuk menyimpan ikan asin agar tidak berjamur dan berulat :
Menyimpan Ikan Asin di Wadah Kedap Udara
Untuk menyimpan ikan asin agar bisa lebih awet tanpa gangguan ulat, bisa dengan menyimpannya di wadah kedap udara. Siapkan wadah yang kedap udara yang sudah dibersihkan. Wadah kedap udara ini bukan hanya berfungsi untuk mencegah kontaminasi udara luar dan berisiko merusak ikan asin, fungsi menggunakan wadah kedap udara adalah untuk menjaga agar bau ikan asin tidak merusak bahan makanan lain di sekitarnya.
Menyimpan Ikan Asin di Suhu Ruangan
Ikan asin bisa diletakkan begitu saja di dalam wadah dengan suhu ruangan, disimpan di lemari dapur atau sudut dapur. Pastikan tempat menyimpan tidak lembap agar ikan asin tidak rentan rusak. Justru lebih baik jika tempatnya sejuk dan mudah terkena sinar matahari. Misalnya bisa dengan menaruhnya didekat jendela dapur. Sehingga ikan asin akan terkena sinar matahari yang masuk melalui jendela. Sinar matahari yang diserap akan membuat ikan asin menjadi tidak lembap dan awet.
Menyimpan Ikan Asin dengan Membungkusnya Pakai Kertas Roti
Menyimpan ikan asin agar lebih awet dan bisa terhindar dari gangguan ulat adalah dengan membungkusnya. Namun tidak sembarangan bungkus yang digunakan. Agar kesegaran dan kondisi kering ikan asin terjaga, gunakan kertas roti atau kertas bersih lainnya untuk membungkus ikan asin. Fungsi bungkus kertas adalah menyerap kelembapan ikan sehingga memastikan ikan asin tetap kering. Jangan gunakan plastik karena rentan membuat ikan asin menjadi lembap.
Menyimpan Ikan Asin di Freezer
Agar ikan asin bisa lebih awet kita bisa menyimpannya di freezer. Ikan asin bisa disimpan di freezer dengan suhu sekitar 3-7°C. Ikan asin yang beku akan mencegah proses penguapan sehingga ikan asin anda akan lebih awet.
Kondisi kering ikan asin akan terjaga dan tentunya akan lebih awet. Tapi pastikan sudah membungkusnya di wadah tertutup dan dilapisi dengan kertas roti agar tidak mempengaruhi makanan di sekitarnya.
Hindari Menyimpan Ikan Asin di Wadah Plastik
Untuk menjaga agar ikan asin tetap awet memang bisa dengan membungkusnya. Namun tidak dengan wadah plastik. Karena wadah plastik yang sering sekali digunakan untuk membungkus ikan asin justru berpotensi menyebabkannya tidak awet.
Garam dalam ikan asin berfungsi untuk mengawetkan ikan secara alami. Sedangkan suhu dalam wadah plastik biasanya jauh lebih panas dibandingkan wadah dengan bahan lain, sehingga menyimpan ikan asin dalam wadah plastik hanya akan membuat garam mencair, ikan menjadi lembab, dan menyebabkan bakteri serta kuman menempel pada ikan asin. Hal ini lah yang akan membuat ikan asin tidak awet lagi.
Jangan Mencuci Ikan Asin
Ikan asin bisa lebih awet dan terhindar dari ulat kalau kita tidak mencucinya. Mencuci ikan asin mungkin saja hal yang biasa, apabila ikan asin tersebut akan langsung disantap. Namun, yang tidak biasa justru mencuci ikan asin saat akan menyimpannya. Proses pencucian ikan asin hanya akan membuat ikan tersebut menjadi lembab dan berpotensi membuat kualitas menurun. Maka dari itu lebih baik menghindari mencuci ikan asin apabila masih akan menyimpannya terlebih dahulu. Agar ikan asin juga tetap kering dan menjadi awet.
Menjemur Ikan Asin di Bawah Sinar Matahari
Ada beberapa jenis ikan asin yang memang seharusnya dijemur terlebih dahulu sebelum menyimpannya. Proses penjemuran tersebut dimaksudkan untuk mengurangi kandungan air di dalamnya sehingga ikan asin akan jauh lebih kering dan dapat awet hingga jangka waktu lama. Selain itu, proses penjemuran akan membuat ikan asin memiliki aroma yang tidak apek.Â
Itulah cara agar ikan asin yang disimpan bisa terhindar dari serangan ulat jahat dan menjadi tetap awet. Jangan ragu – ragu untuk menyetok ikan asin dalam jumlah banyak, karena kita bisa melakukan tujuh cara tersebut agar ikan asin tetap awet meskipun disimpan dalam waktu yang lama.
KL For GAEKON
