Jadi Salah Satu Stasiun Tertua di Indonesia, Ini Sejarah Stasiun Tanggung

0
Stasiun Tanggung
Sumber Foto: Dokumen Troppenmuseum

Gaekon.com – Ratusan stasiun kereta api di Indonesia memiliki sejarah dan cerita uniknya sendiri-sendiri.

Mulai dari asal usul pendiriannya, hingga filosofi dari bentuk bangunan stasiun. Namun dari ratusan stasiun kereta api yang berdiri di Indonesia, kira-kira stasiun mana yang paling tertua?

Iya, Stasiun Tanggung (TGG) termasuk salah satu stasiun kereta api tertua di Indonesia. Stasiun ini mulai dibangun pada 1864, wah.. sudah 159 tahun yang lalu!

Stasiun ini merupakan stasiun kereta api kelas III atau stasiun kecil yang berada di Tanggungharjo, Grobogan, Jawa Tengah. Terletak pada ketinggian +20 meter, stasiun ini termasuk dalam Daerah Operasi IV Semarang.

Meski sudah dibangun sejak 1864, namun Stasiun Tanggung ini baru beroperasi pada 10 Agustus 1867 dan sempat dibangun kembali pada 1910. Waktu itu nama dari stasiun ini masih ‘Halte Tangoeng’.

Melansir dari Wikipedia, Stasiun Tanggung merupakan stasiun kereta api keempat tertua (setelah Samarang NIS, Allas-Toewa, dan Broemboeng) yang kini masih beroperasi di Indonesia.

Pada 10 Agustus 1867, jalur kereta api pertama dibuka antara Tanggung–Samarang yang berjarak 25 kilometer oleh Gubernur Jenderal Ludolph Anne Jan Wilt Sloet van de Beele.

Bangunan Stasiun ini berukuran 6 meter × 12 meter dengan atap pelana dan dikelilingi beranda yang berfungsi sebagai peron.

Pada pertengahan 1980-an, stasiun ini pernah hendak dibongkar dan ditempatkan di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Stasiun ini telah dilakukan renovasi sebanyak empat kali, yakni pada 1984, 1997, 2000, dan 2007.

Saat ini tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini, kecuali jika terjadi persilangan dan penyusulan antarkereta api.

 

KA For GAEKON