Film Buya Hamka merupakan film yang akan menceritakan tentang perjalanan hidup seorang sastrawan sekaligus ulama yang bernama Abdul Malik Karim Amrullah. Ia kemudian dipanggil sesuai nama penanya, yakni Hamka. Perjalanan Buya Hamka yang penuh perjuangan sepanjang hidupnya membuat ia kemudian dikenal sebagai tokoh inspiratif oleh masyarakat. Hal ini yang mendasari Falcon Pictures mengangkat kisah hidup Buya Hamka ke layar lebar. Film Buya Hamka yang tayang akan dibagi menjadi 3 volume.
Sekilas Tentang Buya Hamka
Buya Hamka adalah sosok ulama independen, jurnalis, penulis, sastrawan, pahlawan, dan ketua umum pertama MUI. Ia juga merupakan anggota Muhammadiyah.
Sinopsis Buya Hamka
Volume I: Hamka merupakan seorang pengurus Muhammadiyah di Makassar yang berhasil memajukan organisasi. Ia juga merupakan penulis sastra di koran dan penulis cerita roman yang disukai para pembaca. Ia kemudian diangkat menjadi pemimpin redaksi majalah Pedoman Masyarakat, yang membuatnya pindah ke Medan. Hal ini membuat posisi Buya Hamka dianggap ancaman oleh pihak Jepang dan berakhir dengan adanya benturan. Pendekatannya ke pihak Jepang yang dianggap menjilat mengakibatkan Hamka kemudian diminta mundur dari jabatan pengurus Muhammadiyah. Tak hanya itu, keluarga Hamka juga kehilangan salah satu anaknya yang meninggal karena sakit.
Volume II: Berlatar saat munculnya ancaman agresi kedua dari tentara sekutu setelah kemerdekaan Indonesia. Hamka yang tak ingin adanya perpecahan kemudian memutuskan untuk berkeliling ke seluruh pelosok Kota Medan. Ia menyebarkan pentingnya persatuan antar masyarakat (tokoh agama) dan pihak militer agar tidak mudah diadu domba. Saat sedang beraksi, Hamka sempat ditembak namun berhasil selamat. Atas jasanya, ia kemudian pindah ke Jakarta dan mendirikan Al-Azhar.
Suatu hari Hamka difitnah terlibat dalam usaha pemberontakan terhadap Soekarno dan ditangkap serta disiksa untuk menandatangani surat pengakuan. Setelah bertahan, Hamka kemudian mendapatkan hikmah untuk membuat sebuah kitab tafsir Al-Azhar.
Volume III: Sejak kecil Hamka dikenal sebagai anak yang memiliki minat besar terhadap tradisi dan sastra. Ia mengabaikan pendidikannya di pesantren sehingga ayahnya, Haji Rasul murka. Pertikaian ayah dan anak ini makin besar ketika sang ibu memilih bercerai. Hamka kemudian memutuskan pergi ke Mekkah untuk naik haji dan belajar organisasi. Ia kemudian menemukan sistem manasik haju atas restu Raja Arab. Ia juga mendapatkan misi terbesar yaitu membangun Islam di Indonesia. Hal ini tidak mudah karena keraguan ayahnya atas kemampuannya. Hamka kemudian bertemu dengan seorang perempuan bernama Siti Raham.
Pemeran Film Buya Hamka
Beberapa aktor dan aktris yang akan bermain di film Buya Hamka adalah:
- Vino G. Bastian sebagai Buya Hamka
- Laudya Chintya Bella sebagai Siti Raham
- Desy Ratnasari sebagai Ummi Safiyah
- Mathias Muchus sebagai Sutan Mansur
- Reza Rahadian sebagai HOS Tjokroaminoto
- Pritt Timothy sebagai H. Agus Salim
- Donny Damara sebagai Haji Rasul
- Ayu Laksmi sebagai Andung
- Rifnu Wikana sebagai Kariman Amin
- Ayudia Bing Slamet sebagai Maryam
- Mawar Eva de Jongh sebagai Kulsum
- Mellya Baskarani sebagai Aminah
- Beby Tsabina sebagai Siti Raham remaja
- Resha Putri sebagai Farida
- Ben Kasyafani sebagai Zainudin Labay
- Marthino Lio sebagai Amir
- Wafda Saifan Lubis sebagai Rozak
- Verdi Solaiman sebagai Abdul Karim
- Alfie Alfandy sebagai Dadang
- Yoga Pratama sebagai Zaki
- Rey Bong sebagai Buya Hamka Kecil
- Izzati Khansa sebagai Siti Raham kecil
- Cok Simbara sebagai Hamid
- Ade Firman Hakim sebagai Karta
- Ajil Ditto sebagai Fahri
- Roy Sungkono sebagai Rusydi
- Donny Kusuma sebagai Ayah Kulsum
- Kin Wah Chew sebagai Tan Ban Kie
- Bima Azriel sebagai Rusydi kecil
- Yoriko Angeline sebagai Ola
- Ferry Salim sebagai Gubernur Nakashima
- Zayyan Sakha sebagai Zaki kecil
- Richard Oh sebagai Tan Beng Kie
- Novita Mochamad sebagai Fatimah
- Anjasmara sebagai Soekarno
Film biopik Buya Hamka diproduksi Falcon Pictures dan Starvision, bersama dengan Majelis Ulama Indonesia. Film ini disutradarai oleh Fajar Bustomi dan berdurasi 7 jam yang penayangannya dibagi menjadi 3 volume. Volume I akan tayang pada 19 April 2023 dengan durasi 1 jam 46 menit.
FT for GAEKON