Gaekon.com – Makanan khas Indonesia berbentuk bulat-bulat dari campuran daging sapi menjadi rebutan semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Iya! Apalagi kalau bukan bakso. Kali GAEKON akan membagikan resep camilan yang sedikit unik, yaitu “Bakso Rambutan”.
Bakso umumnya dibuat dari campuran daging sapi giling dan tepung tapioka. Namun, banyak juga bakso yang terbuat dari daging ayam, ikan, atau udang.
Dalam penyajiannya, bakso umumnya disajikan panas-panas dengan kuah kaldu sapi bening, dicampur mi, bihun, taoge, tahu, terkadang telur lalu ditaburi bawang goreng dan seledri.
Umumnya memang kita sering mengonsumsi bakso yang diberi kuah. Selain mengenyangkan, makanan ini juga sangat pas disantap saat musim hujan. Namun bagi penggemar bakso rasanya pasti mau mencoba oalahan lain, sehingga tidak melulu mengonsumsi bakso dengan kuah.
Nah, GAEKON punya solusinya nih! GAEKON akan membagikan resep camilan yang super mantap dari olahan bakso, langsung saja ini dia….
Bahan-Bahan Bakso Rambutan:
- Ayam filet 100 g (Paha)
- Dada ayam 200 g
- Tepung tapioka 100 g
- Putih telur 1 btr
- Es batu 3 buah
- Bawang putih 1 siung
- Minyak wijen ½ sdm
- Saus Tiram 1 sdm
- Kecap inggris 1 sdm
- Garam ¼ sdt
- Lada bubuk ¼ sdt
- Kaldu jamur 1 sdm
- Daun bawang 1 btg
- Wortel 50 g (Kotak kecil)
- Minyak goreng
- Kulit Pangsit (Iris halus)
- Saus sambal 4 sdm
- Saus Tomat 2 sdm
- Air 100 ml
- Bubuk cabai ½ sdt
Cara Membuat Bakso Rambutan:
- Siapkan food processor masukkan beberapa bahan, seperti dada ayam 200 g, paha ayam 100 g, tepung tapioka 100 g, putih telur 1 btr, es batu 3 buah, bawang putih 1 siung, minyak wijen ½ sdm, saus tiram 1 sdm, dan kecap inggris 1 sdm.
- Taburkan garam, lada, kaldu jamur secukupnya dan kemudian haluskan.
- Iris halus kulit pangsit (bentuknya memanjang).
- Tuang adonan yang sudah halus ke dalam mangkuk, tambahkan irisan wortel kotak kecil 50 g dan daun bawang 2 btg.
- Aduk sampai merata.
- Kemudian bentuk adonan menjadi bulat layaknya bakso. Bisa pakai tangan, maupun pakai sendok (yang telah diolesi minyak) agar lebih higienis.
- Setelah sudah dibentuk bungkus dengan irisan kulit pangsit. Biarkan bentuknya tidak beraturan agar mirip dengan buah rambutan.
- Panaskan minyak, dan goreng bakso rambutan satu per satu sampai warnanya berubah menjadi kecoklatan.
- Angkat dan tiriskan, kemudian siapkan sausnya.
- Tuang saus sambal 4 sdm ke dalam mangkuk kecil, tambahkan dengan saus tomat 2 sdm, cabai bubuk ½ sdt, dan air 100 ml.
- Bakso rambutan siap disantap bersama saus sambal.
Gampang kan? Nah, kalian bisa mulai mencobanya di rumah sekarang! Selamat mencoba yaa.. untuk lebih lengkapnya, kalian bisa klik link DISINI..
Fyi, istilah Bakso sendiri berasal dari kata Bak-So, dalam Bahasa Hokkien yang secara harfiah berarti “daging giling”. Karena kebanyakan penduduk Indonesia adalah muslim, maka bakso lebih umum terbuat dari daging halal seperti daging sapi.
Kini kebanyakan penjual bakso adalah orang Jawa dari Wonogiri dan Malang. Tempat yang terkenal sebagai pusat bakso adalah Solo dan Malang yang disebut Bakso Malang.
Bakso berasal dari Tiongkok tetapi berbeda dengan bakso Malang dan Solo. Bakso Tiongkok biasanya terbuat dari babi atau makanan laut dan warnanya agak kecokelatan serta bentuknya tidak bulat sekali. Sedangkan bakso Malang dan Solo terbuat dari daging sapi, berwarna abu-abu dan bentuknya bulat sekali.
Bakso Tiongkok biasanya tidak disajikan dengan kuah melimpah berbeda dengan bakso Malang dan Solo yang disajikan dengan kuah melimpah.
Dalam proses pembuatannya, ada bakso yang dicampur dengan boraks atau bleng untuk membuat tepung menjadi lebih kenyal mirip daging serta lebih awet. Hal ini membuat bakso pernah dianggap makanan yang kurang aman oleh BPOM.
BPOM mengingatkan bahwa mengonsumsi makanan berkadar boraks tinggi selama kurun 5-10 tahun dapat meningkatkan risiko kanker hati. Maka bakso yang dijual di berbagai pasar tradisional dan pasar swalayan diwajibkan bebas boraks.
Karena bakso terbuat dari daging, maka sebaiknya bakso disimpan dalam kondisi beku sebelum direbus untuk dikonsumsi. Karena alasan itulah di supermarket bakso dijual dalam kondisi beku untuk menjaga temperatur agar bakso dapat terjaga kualitasnya dan tidak tercemar bakteri.
KA For GAEKON
