Kisah Rasisme Yang Berujung Dendam Zokora

0
Kisah Rasisme Yang Berujung Dendam Zokora

Didier Zokora ternyata bukan bintang yang asing bagi dunia sepak bola di Indonesia. Semen Padang adalah salah satu tim dari segudang perjalanan karir Didier Zokora yang telah melalang buana bermain di berbagai negara dunia. Mulai dari La Liga (Sevilla), Liga Primer (Tottenham Hotspur), Ligue 1 (St. Etienne), Liga Turki (Trabzonspor). Namun, segudang pengalaman yang mengesankan, tidak serta merta karir Zokora berjalan mulus begitu saja. Bahkan pengalaman yang tidak menyenangkan kerap hadir menghampirinya. Salah satu yang paling membekas adalah soal perlakuan rasis yang diterimanya.

Perlakuan itu diterimanya ketika Zokora menjadi bagian dari skuad Trabzonspor. Awal mulanya, hal itu terjadi ketika musim 2011/2012 ketika pertandingan Trabzonspor bertemu dengan Fenerbahce. Pada laga tersebut, Emre memancing amarah Zokora dengan mengatakan “Fuc** Nig*!” ketika Zokora mendorong Emre yang melakukan pelanggaran pada rekan setimnya. Atas tinggakan yang dilakukannya, Emre kemudian dihukum dua pertandingan karena ucapan rasisnya tersebut.

Satu bulan berselang, Zokora membalas sakit hatinya itu dengan melakukan tekel brutal ketika kedua kesebelasan kembali bertemu. Aksi balas dendamnya ini dimulai dengan ia yang enggan bersalaman dengan Emre sebelum pertandingan dimulai. Lalu rekan-rekan setim Zokora pun berusaha melukai Emre dengan pelanggaran-pelanggaran brutal dan keras. Hingga akhirnya Zokora dengan sengaja melayangkan kakinya yang menghujam alat vital Emre.

Tak berhenti sampai di situ, Zokora pun kembali melancarkan upaya untuk melukai Emre pada musim berikutnya. Pada laga yang terjadi awal tahun 2013, Zokora “mengirimkan” kakinya menuju perut (bahkan dada) Emre. Saat melakukan hal tersebut, Zokora hanya diganjar kartu kuning saja oleh wasit.

Emre Belozoglu terkenal merupakan sosok pemain tempramental yang hobi memancing emosi lawannya untuk bereaksi. Tak hanya Zokora saja, Emre juga pernah terlibat dalam berbagai kontak fisik dengan pemain-pemain lainnya mulai dari Felipe Melo, Tim Howard, El Hadji Diouf, dan beberapa pemain lainnya.

Semoga dengan kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua. Bahwa perilaku rasis adalah salah satu contoh sikap yang paling dibenci karena semua makhluk ciptaan Tuhan sungguh tidak ada tandingannya.

 

Z For GAEKON