RI Jadi Presiden Dewan Keamanan PBB, Angkat Isu Palestina Hingga Korut

0

RI Jadi Presiden Dewan Keamanan PBB, Angkat Isu Palestina Hingga KorutGaekon.com – RI dipercaya menjadi Presiden Dewan Keamanan (DK) PBB. Nantinya pada bulan depan RI berencana akan mengangkat isu Palestina hingga Korea Utara.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menuturkan selama satu bulan memimpin DK PBB, Indonesia berencana menggelar 14 pertemuan guna membahas penyelesaian sejumlah isu termasuk konflik Palestina-Israel, Suriah, perang Yaman, situasi di Libanon, Somalia, hingga Korea Utara.

“Di saat keketuaan Indonesia di DK PBB selama Agustus mendatang, Indonesia akan memimpin 14 pertemuan terkait situasi dan isu saat ini termasuk mengenai Palestina, Suriah, Libanon, Somalia, Guinea Bissau, laporan soal ISIS, dan Korea Utara,” kata Retno, Kamis (16/7).

Terkait isu Palestina, Retno mengatakan Indonesia akan secara konsisten menyatakan dukungan dan berupaya terus menyerukan komunitas internasional untuk mengatasi ancaman aneksasi Tepi Barat oleh Israel yang dinilai dapat merusak peluang perdamaian di Timur Tengah.

“Indonesia juga akan mengatur pertemuan DK PBB untuk mendengarkan laporan strategis Sekretaris Jenderal PBB terkait ISIS. Indonesia merupakan komite DK PBB terkait ISIS dan Al-Qaeda,” kata Retno.

Retno mengatakan semasa kepemimpinan RI di DK PBB, pihaknya akan mulai merancang dokumen tentang pemberantasan terorisme dalam penuntutan, rehabilitasi, dan reintegrasi (PRR).

Lebih lanjut, Retno menyatakan Indonesia berupaya fokus pada beberapa hal selama menjadi presiden DK PBB yakni menyatukan dewan tersebut dengan menjembatani kepentingan negara adidaya, membiasakan dialog kolektif terkait mitigasi dampak pandemi virus corona.

Kemudian memajukan perdamaian yang berkelanjutan pasca-pandemi, dan memajukan upaya global untuk mengatasi tantangan keamanan yang muncul selama pandemi.

Indonesia terpilih sebagai anggota tidak tetap DK PBB untuk periode 2019-2020. Sebelumnya, Indonesia pernah tiga kali menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB yakni periode 1973-1974, 1995-1996, dan 2007-2008. RI juga pernah duduk sebagai presiden DK PBB pada Mei 2019.

K For GAEKON