Sleman (DIY) – Menjaga kesehatan Jiwa dan raga memang sangatlah penting. Sehat tidaknya jiwa dan raga kita dapat berpengaruh buruk terhadap aktivitas sehari – hari. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan itu sendiri. Tanpa disadari, cara untuk menjaga tersebut sangatlah mudah. Satu di antaranya memanfaatkan bahan-bahan alami berkhasiat. Sejak dahulu sudah dipercaya, bahwa memanfaatkan bahan – bahan alami tersebut tidak akan menimbulkan efek bahaya dan semacamnya. Bahan – bahan alami tidak akan menimbulkan efek samping yang merugikan kesehatan.
Bahan alami tersebut adalah bagian bunga tanaman kecombrang atau nama aslinya Etlingrea elatior. Tanaman ini mudah ditemukan di Indonesia. Tanaman yang sering disebut honje ini diyakini mampu membantu mendukung kesehatan secara alami. Salah satu cara pemanfaatannya, yakni dikombinasikan dengan rempah-rempah lain saat membuat nasi goreng. Bahan alami ini selain memberikan aroma dan cita rasa khas, juga ada khasiat kesehatannya.
Menurut Kru kuliner di Puri Mataram Sleman, Rizqi Kurniawan mengatakan bunga kecombrang yang digunakan sebaiknya yang masih muda atau masih kuncup. “Bunga kecombrang yang kami gunakan terutama masih kuncup, karena kalau sudah mekar sempurna aromanya sudah langu.” Kata Rizqi kepada wartawan.
Rizqi Kurniawan menambahkan, pihaknya biasa mendapat setoran kecombrang dari sejumlah pengepul. Meskipun rutin dikonsumsi, bunga kecombrang ini akan tetap aman untuk dijadikan bahan campuran olahan makanan. Keamanan ini dapat dipastikan karena tanaman kecombrang tidak tumbuh dengan obat – obat kimia. Walaupun tidak perlu diberi pupuk dan semacamnya, tanaman kecombrang ini akan tetap tumbuh dengan baik dan berkhasiat.
Khasiat atau manfaatnya, antara lain bisa sebagai anti oksidan sehingga ikut mendukung daya tahan atau imunitas tubuh, termasuk gangguan kesehatan yang disebabkan virus. Apalagi juga bisa digunakan untuk minum minuman alami berbahan empon-empon atau rempah. Tak ketinggalan, tanaman kecombrang ini bagus juga untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan serta pernafasan. Bahkan rutin mengkonsusmi asupan berbahan bunga kecombrang atau honje akan membantu meredam bau badan.
Tanaman bunga yang mempunyai cita rasa unik ini menyerupai lemon agak asam dan pedas seperti jahe. Aromanya pun mirip dengan daun sereh. Tidak hanya sekedar dijadikan bahan makanan, bunga Kecombrang juga memiliki segudang manfaat.
Bunga kecombrang mengandung seng, magnesium, kalsium, fosfor, dan zat besi kalium. Manfaat lain menurut Dr. health Benefits, Bunga Kecombrang ini adalah :
1. Membersihkan darah
Darah kotor yang ada di dalam tubuh dapat menimbulkan masalah pada organ tubuh. Bunga kecombrang mengandung senyawa alami yang dapat membersihkan darah. Jadi, darah yang mengalir tidak membawa bakteri atau virus. Darah yang bersih akan memengaruhi kesehatan tubuh.
2. Melancarkan ASI
ASI sangat penting untuk makanan bagi bayi. Lancarnya ASI dapat berpengaruh pada kesehatan bayi. Selain mengonsumsi banyak sayur dan buah, makan bunga kecombrang bisa membantu untuk melancarkan ASI. Bisa dimasak bersama sayur lainnya atau menjadi bumbu masakan.
3. Menguatkan tulang dan gigi
Kecombrang mengandung mineral yang tinggi. Maka dari itu, kecombrang dapat membuat tulang dan gigi Anda menjadi kuat. Mengonsumsi bunga kecombrang sangat direkomendasikan terutama untuk anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan.
4. Menghindari dehidrasi
Dehidrasi sangat berbahaya bagi tubuh. Dengan begitu, dibutuhkan banyak cairan sehingga terhindar dari dehidrasi. Cara yang mudah untuk menghindarinya ialah mengonsumsi makanan yang mengandung banyak air dan mineral. Bunga kecombrang yang mengandung air dan mineral untuk mencegah dehidrasi.
5. Menyembuhkan luka
Kecombrang mengandung anti-mikroba yang baik untuk proses penyembuhan luka. Ketika di balurkan ke luka, kecombrang akan membuatnya tetap steril sehingga cepat penyembuhannya.
6. Menetralkan asam lambung
Mengonsumsi bunga kecombrang dapat membantu untuk menyembuhkan sakit perut akibat asam di lambung. Kandungan di dalamnya dapat membantu menetralkan asam di lambung. Namun, Anda juga harus tetap menjaga pola makan yang sehat. Tidak makan terlalu pedas atau terlalu asam
7. Antioksidan dan Antibakteri
Bunga kecombrang ini mengandung antioksidan yang sangat tinggi. Efek antioksidan kecombrang sangat kuat.
Bukan hanya bunganya, bahkan batang, rimpang, dan daun tanaman kecombrang sangat tinggi antioksidan. Ini karena tanaman kecombrang mengandung senyawa flavonoid, salah satu senyawa antioksidan yang membantu menangkal kerusakan sel dalam tubuh.
Tingginya kandungan antioksidan ini membuat kecombrang dikenal sebagai tanaman antikanker sebab mampu memperlambat kerusakan yang terjadi akibat pertumbuhan sel kanker.
Selain itu, kecombrang juga punya sifat antibakteri. Dilansir dalam JOM Faperta 2016, bagian bunga kecombrang mengandung zat antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan berbagai bakteri Bacillus cereus, Euscheria coli, Listeria monocytogenes, dan Staphylococcus aureus.
Sifat antibakteri ini disebabkan oleh kandungan minyak atsiri, alkaloid, dan asam lemak di dalamnya. Karena sifat antibakterinya ini, kecombrang juga dijadikan sebagai pengawet alami.
8. Menambah Energi
Meski kalori dalam bunga kecombrang sangat kecil, bunga kecombrang memiliki kandungan karbohidrat cukup tinggi, sehingga mampu menjadi sumber energi Anda.
9. Menghilangkan bau badan
Bunga kecombrang mengandung minyak atsiri, yang bisa diolah menjadi minyak esensial. Karena itu, ia bisa menjadi deodoran alami.
Tanaman bunga Kecombrang juga kaya akan berbagai macam zat gizi. Selain itu, kecombrang juga rendah kalori. Dilansir dalam laman Data Komposisi Pangan Indonesia, 100 gram kecombrang segar mengandung:
- Energi sebanyak 34 kalori
- 6,7 gram karbohidrat
- 2,6 gram serat
- 1 gram lemak
- 60 mg kalsium
- 16 mg fosfor
- 1 mg zat besi
- 650,6 mg kalium
- 47 mg natrium
KL For GAEKON
